Aneh, Bukit Pasir di Perancis 'Menelan' Rumah dan Hutan
Perancis memiliki sebuah bukit pasir yang mengundang decak kagum dan rasa penasaran. Gundukan pasir di pantai sebelah barat negeri Eiffel tersebut terus bergerak secara perlahan. Istimewanya, migrasi pasir itu menelan yang ada disekitarnya.
Bukit pasir yang mirip gundukan di gurun Sahara tersebut panjangnya 3 km, lebar 500 m dan setinggi 100 m. Dinamai Great Dune of Pyla, bukit pasir ini menjadi yang terbesar di Eropa dan terletak di pesisir Atlantik di La Teste-de-Buch. Para ahli menduga pembentukan Great Dune of Pyla disebabkan angin yang meniupkan pasir mengisi kekosongan area di pantai hingga jumlahnya terus bertambah menjadi bukit.
Namun ukuran bukit terus membesar sehingga menelan atau mendorong rumah, jalanan bahkan hutan di sekitarnya. Sebuah keluarga asal Bordeaux pernah membangun rumah pada 1928 di kawasan tersebut namun tahun 1936 kediaman itu lenyap ditelan bukit pasir. Adanya zat batu bara yang ditemukan di sana mengungkapkan sisa-sisa hutan yang jauh lebih tua, menunjukkan proses telah berulang selama berabad-abad.
Bukit tersebut memiliki pasir sebanyak 60 juta meter kubik dan dalam ratusan tahun ukurannya terus membesar tanpa bisa dihentikan. Pertumbuhannya mencapai 5 m per tahun dan naik drastis dalam satu dekade terakhir. Namun keunikan alam tersebut malah menarik banyak turis dan menjadi tempat favorit bagi penyuka olahraga paragliding.
Bukit pasir yang mirip gundukan di gurun Sahara tersebut panjangnya 3 km, lebar 500 m dan setinggi 100 m. Dinamai Great Dune of Pyla, bukit pasir ini menjadi yang terbesar di Eropa dan terletak di pesisir Atlantik di La Teste-de-Buch. Para ahli menduga pembentukan Great Dune of Pyla disebabkan angin yang meniupkan pasir mengisi kekosongan area di pantai hingga jumlahnya terus bertambah menjadi bukit.
Namun ukuran bukit terus membesar sehingga menelan atau mendorong rumah, jalanan bahkan hutan di sekitarnya. Sebuah keluarga asal Bordeaux pernah membangun rumah pada 1928 di kawasan tersebut namun tahun 1936 kediaman itu lenyap ditelan bukit pasir. Adanya zat batu bara yang ditemukan di sana mengungkapkan sisa-sisa hutan yang jauh lebih tua, menunjukkan proses telah berulang selama berabad-abad.
Bukit tersebut memiliki pasir sebanyak 60 juta meter kubik dan dalam ratusan tahun ukurannya terus membesar tanpa bisa dihentikan. Pertumbuhannya mencapai 5 m per tahun dan naik drastis dalam satu dekade terakhir. Namun keunikan alam tersebut malah menarik banyak turis dan menjadi tempat favorit bagi penyuka olahraga paragliding.
0 comments:
Posting Komentar